betangTV SALURAN HIBURAN | INFORMASI | DAN BERITA
Palangka Raya, BetangTv News – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Palangka Raya bekerja sama dengan Tim Penggerak PKK Kota Palangka Raya menggelar Festival Pangan Tingkat Kota Palangka Raya yang digelar di Rumah Jabatan Walikota, Jalan Diponegoro Kota Palangka Raya, Selasa (23/7/2019). Festival dengan mengambil tema “Festival Pangan Lokal Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) Kota Palangka Raya” itu dibuka secara resmi oleh Walikota, Fairid Naparin.
Pada kegiatan tersebut @fairidnaparin mengharapkan, dengan festival ini kiranya dapat menghasilkan olahan-olahan pangan enak dan sehat dari bahan lokal asli Palangka Raya yang kedepannya dapat disajikan kepada tamu-tamu yang berkunjung ke Kota Cantik. “Festival pangan lokal ini diikuti oleh lima kecamatan yang ada di Kota Palangka Raya, antara lain Kecamatan Jekan Raya, Rakumpit, Pahandut, Bukit Batu dan Kecamatan Sebangau, dan Pada hari minggu tanggal 28 Juli 2019 pukul 06.00 wib di jln brigjen katamso, Pemerintah Kota juga mengundang seluruh masyarakat untuk hadir meramaikan dalam Festival Kuliner Ikan Lokal dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Pemko ke 54 dan Hari Jadi Kota Palangka Raya ke 62 yang mana sebelumnya telah diumumkan kegiatan bakar ikan karena melihat situasi kondisi kota Palangka Raya sedang kabut asap maka pemko mengambil kebijakan merubah menjadi Festival Kuliner ikan lokal mengolah ikan dalam bentuk jenis masakan lain” ucapnya.
Terpisah, Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalteng, Lilis Suriani mengharapkan melalui festival ini supaya bahan pangan lokal Kalteng lebih dikenal luas oleh masyarakat baik itu Nasional bahkan Internasional tentu dengan penyajian lebih beragam, bergizi, seimbang dan Aman ( B2SA). Ditambahkan, kemasan yang menarik juga untuk mengenalkan kepada anak muda yang suka makan junkfood yang kurang sehat bisa beralih kemakanan siap saji dari bahan pangan lokal yang lebih sehat. “Selain meningkatkan kualitas sumber daya masyarakat, sehingga tubuh lebih sehat, aktif dan produktif untuk mendukung keberhasilan dalam penanganan angka stunting di Kalteng,” pungkasnya.(Red/Eko)
