Tamiang Layang, BetangTv News – Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBD Damkar) Kabupaten Barito Timur (Bartim) menyalurkan perlengkapan penunjang seperti ranjang lipat atau v-bed, baju hazmat dan masker di posko penyekatan perbatasan.
Penyerahan perlengkapan penunjang tersebut diserahkan langsung oleh Kepala Pelaksana BPBD Damkar Bartim, Ir Riza Rahmadi dengan mendatangi langsung posko penyekatan perbatasan, Minggu 2 Mei 2021, kemarin.
Riza menjelaskan, ada 12 buah v-bed, 60 set baju hazmat dan 8 kotak masker yang kami bagikan di posko penyekatan Bentot, Pasar Panas dan Ampah.
“Perlengkapan tersebut untuk menunjang dan mengoptimalkan kinerja personel gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP, BPBD Damkar dan Dinas Kesehatan yang bertugas di posko,” ungkap Riza, Senin (3/5/2021).
Riza berharap, setiap petugas tetap memperhatikan kondisi kesehatan dan juga keselamatan diri saat bertugas sehingga terhindar dari penularan Covid-19 selama bertugas.
Adapun pengetatan arus mudik di Bartim dilakukan mulai tanggal 2-5 Mei dan 18-24 Mei 2021. Sedangkan peniadaan arus mudik dilakukan pada tanggal 6-17 Mei 2021
Sementara itu, Kapolsek Patangkep Tutui Iptu Untung Basuki menjelaskan bahwa posko di Bentot beroperasi selama 24 jam setiap hari.
“Selama pengetatan, nanti petugas dari Satpol PP dan BPBD bertugas memeriksa administrasi, dari kepolisian menjaga keamanan dan petugas kesehatan melakukan rapid test antigen,” jelas Untung.
Untung menambahkan, warga yang masuk ke Bartim selama pengetatan wajib menunjukkan bukti rapid test antigen, jika belum memiliki maka diharuskan melakukan rapid test di posko dengan biaya yang ditanggung sendiri.
“Sedangkan nanti saat peniadaan mudik, tidak boleh ada warga yang masuk maupun keluar dari Bartim, kecuali urusan kedinasan, logistik maupun kesehatan yang disertai surat keterangan dari pihak yang berwenang,” pubgkasnya.(Rue/Red)