Palangka Raya, BetangTv News – Pemerintah Kota Palangka Raya, Melalui Dinas Lingkungan Hidup Kota Palangka menggelar sosialisasi pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang bertempat di Aula Kantor Kecamatan Bukit Batu, Rabu (23/3/2022).
Yang menjadi barasumber pada kegiatan tersebut yaitu Kepala BPBD Kota Palangka Raya, Emi Abriyani, Kepala Balai Pengendalian Iklim serta Kepala stasiun meteorologi klimatologi dan Geofisika Tjilik Riwut.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Palangka Raya, Acmad Zaini ketika membuka kegiatan mengatakan, kegiatan sosialisasi ini merupakan salah upaya pencegahan dini sebelum terjadinya bencana kerusakan lingkungan khususnya kebakaran hutan dan lahan.
“Seperti diketahui akhir-akhir ini curah hujan di Kota Palangka Raya cukup tinggi. Namun demikian, kita tetap waspada serta mempersiapkan upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan yang mungkin terjadi saat masuk musim kemarau, berkisar di bulan April hingga September yang akan datang,” terang Zaini.
Zaini menyebutkan bahwa kegiatan sosialisasi ini merupakan salah satu upaya dalam memberikan edukasi, pencegahan karhutla, yang juga mencakup kegiatan pemberdayaan masyarakat, pengurangan resiko karhutla, kesiapsiagaan, pelaksanaan peringatan dini dan patroli pencegahan.
Untuk itu, dirinya mengajak seluruh tokoh agama tokoh masyarakat agar terus melakukan edukasi kepada masyarakat tentang pencegahan kebakaran serta mencari solusi untuk tidak membuka lahan dengan membakarnya.
“Peran serta masyarakat untuk ikut terlibat dalam pencegahan Karhutla sangat kita butuhkan karena dengan aktifnya peran masyarakat tersebut kita optimis dapat terhindar dari bencana kebakaran,” katanya.
Zaini berharap melalui kegiatan sosialisasi tersebut dapat menyadarkan masyarakat tentang pentingnya menjaga ekosistem hutan agar terhindar dari karhutla yang dapat merugikan bagi semua elemen.
“Saya berharap melalui sosialisasi ini mampu memberikan edukasi bagi peserta untuk membuka pola pikir bagaimana komitmen kita untuk menjaga ekosistem hutan serta mencegah agar tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan di Kota Palangka Raya ini,” tutup Zaini.(Red)