Palangka Raya, BetangTV News, – Rafly Tri Aditama anggota Paskibraka dari Kalimantan Tengah, telah dipercayakan menjadi Komandan Pasukan 8 dan sukses tanpa kesalahan mengibarkan Bendera Merah Putih pada momentum Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI di Istana Negara, tanggal 17 Agustus 2022 yang dihadiri langsung Presiden RI Joko Widodo yang bertindak selaku Inspektur Upacara, menuai pujian dari masyarakat Kalimantan Tengah dan apresiasi luar biasa dari H. Sugianto Sabran, Gubernur Kalimantan Tengah.
Hal ini menjadi sejarah manis bagi Provinsi Kalimantan Tengah, karena salah satu putera terbaik daerah ini, dipercayakan dalam pasukan inti pengibar bendera merah putih di Istana Negara.
Gubernur Kalimantan Tengah H. Sabran yang hadir secara virtual jalannya upacara dari Istana Negara mampu menyembunyikan rasa terharu bangganya ketika melihat langsung besar di Aula Jayang Tingang Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto mengikuti , tidak dan dari layar Kantor Rabu (17/8/2022).
“Saya menyaksikan di layar TV seorang pemuda yang sigap, lantang dan tegas selaku Komandan Pasukan 8 yang merupakan pasukan inti Paskibraka Nasional, dan yang begitu membanggakan.
Salah satu fokus perhatian pada “badge” nama di seragam yang digunakan, terbaca dengan jelas nama Rafly Tri Aditama dari Kalimantan Tengah. Tambah lagi, logo Isen Mulang, yang merupakan lambang resmi Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, tampak jelas di lengan seragam putihnya. Saya bangga dan seluruh masyarakat Kalimantan Tengah pasti sangat bangga” puji Sugianto.
Lebih lanjut Sugianto menyebut bahwa Rafly adalah siswa berprestasi dan dia adalah aset bangsa yang harus diperhatikan. Inilah sebabnya kita harus terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia di daerah ini, yang harus didukung. Biarkan mereka tumbuh dan berkembang, mengingat saat ini mereka masih dalam masa pendidikan.
Dengan harapan ke depannya akan lahir generasi-generasi yang tangguh dari Kalimantan Tengah. Untuk itu menurutnya, pemerintah baik di pusat maupun daerah harus hadir memperhatikan potensi tersebut sebagai aset pemimpin berkualitas masa depan. RED)