Tamiang Layang , Betangtv News, – Ada 4 item pekerjaan yang dilaksanakan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) kabupaten Barito Timur (Bartim) Provinsi Kalimantan Tengah yang akan didampingi Kejaksaan Negeri dengan tujuan untuk menghindari resiko hukum.
Hal tersebut disampaikan Kejari Bartim, Daniel Panannangan, SH.,MH
kepada awak media usai melaksanakan Sosialisasi Resiko Hukum Dan Pemenuhan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) dalam rangka Pendampingan Hukum Keperdataan Dalam Pengadaan Barang dan Jasa yang digelar di Aula Kejari Bartim, Senin (24/10/2022).
“Hari ini melaksanakan ekspos (sosialisasi). Kita minta ekspos untuk 4 pekerjaan yang diminta pendampingan oleh dinas PUPR Barito Timur,” ucap Daniel didampingi Kasi Datun, Janang Mula Andri Ronu S.H.
Daniel juga mengungkapkan bahwa sebelum dilakukan pendapingan oleh Kejari Bartim, pihaknya terlebih dahulu melakukan sosialisasi agar bisa ditelaah pekerjaan yang nantinya akan didampingi.
“Tidak semua pekerjaan bisa kita dampingi, kalau misalnya dalam pekerjaan ini sudah ada masalah hukum yang timbul sebelumnya atau ada laporan maupun konflik. Maka pekerjaan ini kita pertimbangkan untuk kita dampingi,” tegas Daniel.
Adapun 4 item pekerjaan yang akan dilakukan pendampingan, Daniel menyimpulkan yaitu;
1. Peningkatan jalan Gumpa – Tewah Pupuh
2. Peningkatan jalan Wuran – Pelantau
3. Peningkatan jalan Telang – Tampu Langit
4. Jalan negara Tarinsing
“Dilakukan pendampingan ini merupakan upaya pencegahan, agar tidak terjadi lagi kesalahan dalam pekerjaan yang bisa berakibat pada tindak pidana korupsi,” jelas Daniel.
Namun Daniel juga mengingatkan bila dalam pekerjaan tersebut ada penyelewengan yang terjadi, maka pendampingan akan dihentikan dan kemudian dilakukan penyelidikan.
“Pendampingan ini bukanlah suatu tameng tetapi ini adalah upaya dari kami Kejaksaan untuk meminilisir kesalahan-kesalahan yang terjadi ataupun pelanggaran hukum yang terjadi pada saat pengerjaan,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut Daniel juga mengharapkan agar jenis pekerjaan yang akan didampingi dapat berjalan dengan baik. Dan untuk para kontraktor bila terjadi sesuatu di lapangan agar dapat berkonsultasi.
“Ketika ada permasalahan yang terjadi di lapangan harap dikonsultasikan supaya dapat mencegah tindakan yang dapat merugikan negara,” harap Daniel.
Sementara, Kepala Dinas PUPR Bartim, Yumail J Paladuk saat diwawancara menyampaikan terima kasih atas kerjasama semua pihak yang pada intinya agar pencapaian pembangunan di Barito Timur dapat berjalan dengan baik.
“Kita juga mengharapkan agar pekerjaan yang akan dilaksanakan nantinya dapat berjalan dengan baik. Adapun untuk kontraktor yang menangani pekerjaan tersebut agar tepat waktu dan kualitas juga kuantitas pekerjaan sesuai yang diharapkan,” pungkasnya. (Jetry)