Dubai, Pangsa Pasar Beragam Kerajinan Khas Dayak Kalteng

  •  
  •  
  •  
  •  
  •   
  •  

 

Dubai, BetangTV News, – Di sela-sela perjalanan bisnis ke salah satu negeri kaya, di Uni Emirat Arab, yakni Kota Dubai, yang terkenal  sebagai pusat perdagangan dunia khususnya  wilayah  Timur Tengah, Ketua DPD Joman Kalimantan Tengah,  Hendra Jaya Pratama, Jumat pagi (3/2/2023), mengapresiasikan sejumlah kerajinan khas Suku Dayak Kalimantan Tengah,  yang dibuat secara tradisional berupa produk anyaman rotan, anyaman purun, serta berbagai bentuk perhiasan dan aksesori  dari batu alam dan lainnya, tembus di pasaran internasional, bahkan sangat menarik  minat sebagian warga Kota tersebut.

Menurut Hendra Jaya, “Kita memiliki  bahan mentah yang melimpah, maka sumberdaya tersebut dapat kita olah menjadi produk menarik dan untuk  mengembangkannya menjadi usaha produktif, diperlukan kreativitas dan peningkatan kualitas produk itu sendiri, dan tak kalah pentingnya adalah bagaimana produk berupa kerajinan tangan tersebut mendapatkan  akses pemasaran”, jelasnya.

“Di Kota Dubai, lanjut Hendra Jaya,  market place sudah ada, bahkan banyak galeri yang siap menampung produk kerajinan dan aksesori khas Dayak  Kalimantan Tengah.

Sebagaimana diketahui, bahwa kerajinan dengan bahan dasar rotan maupun tumbuhan purun ini, hampir tersebar di seluruh Kabupaten dan Kota di Kalteng, namun yang menonjol tentu di Kabupaten-Kabupaten penghasil bahan mentah purun, diantaranya Kabupaten Seruyan, Kapuas dan Pulang Pisau. Kabupaten Kabupaten ini juga menjadi penyuplay bahan mentah purun untuk daerah lainnya.

Hal terpenting menurut Ketua DPD Joman Kalteng ini, kerajinan purun dan rotan tidak cukup dengan mengejar produksi, bidang usaha ini juga sangat bersentuhan dengan seni. Untuk itu menurutnya disamping kualitas produk, pengembangan inovasi juga harus menyentuh unsur seni yang diimplementasikan dalam model dan corak yang variatif.

“Setiap pelaku usaha harus menjadi agen pembaharuan di bidangnya, saatnya beralih dari hal-hal yang bersifat konvensional dimulai dengan menajemen modern, tanpa harus melupakan dari akar kearifan lokalnya” pungkas.

Untuk itu Ketua DPD Joman Kalteng mengharapkan  perhatian  serius Pemerintah Provinsi,  Kabupaten dan Kota di Kalimantan Tengah, agar dapat memfasilitasi para pengusaha dan pengrajin  produk lokal, dengan pembinaan dan pendampingan khususnya  pelaku UMKM, sehingga  mereka dapat lebih kreatif mengolah produk kerajinan yang berdaya saing hingga pasar internasional.  (RED)


  •  
  •  
  •  
  •  
  •   
  •  

Periksa Juga

Hadiri Serah Terima Jabatan Plt Direktur RSUD Murjani, Ini Kata Bupati Halikinnor

        Pengunjung : 411 Sampit, Betang.Tv – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor menghadiri serah terima …