Pelajari Model Integrasi Ini, KI Pusat RI Sambangi Kanada 

  •  
  •  
  •  
  •  
  •   
  •  

Toronto, Kanada Betang.Tv – Meninjau peluang model integrasi pengelolaan perlindungan data pribadi dengan keterbukaan informasi publik.

Komisi Informasi (KI) Pusat Republik Indonesia mengunjungi atau menyambangi Komisi Informasi dan Perlindungan Data Pribadi (The Information and Privacy Commissioner/IPC of Ontario) Toronto, Kanada pada Kamis 3 Oktober 2024, kemarin.

Wakil Ketua KI Pusat, Arya Sandhiyudha mengatakan bahwa model integrasi pengelolaan perlindungan data dan keterbukaan informasi publik yang diterapkan di Kanada menjadi salah satu model yang tengah dipelajari oleh Komisi Informasi Pusat.

“Jadi terkait relasi antara perlindungan data pribadi dengan keterbukaan informasi publik ini ada tiga model pendekatan: Pertama, model integrasi, salah satu contohnya itu Kanada,” ujar Arya ke media ini di Jakarta, Sabtu (5/10/2024).

Arya menguraikan, tahun lalu KI Pusat mengunjungi Belgia untuk mempelajari model pengelolaan perlindungan data pribadi dan keterbukaan informasi publik yang diterapkan di Uni Eropa, yakni model sinergi.

“Kedua, model sinergi. Contoh saja di Uni Eropa ini yang tahun lalu kami juga sudah studi saat ke Belgia. Jadi dua lembaga, namun koordinasi oleh satu lembaga koordinator semacam holding,” ucapnya.

Arya berujar bahwa model ketiga tentu kalau nanti pilihan untuk lembaga terpisah.

Arya menegaskan, ketiga model pendekatan tersebut kiranya menjadi pilihan terbuka untuk dapat diambil sebagai keputusan terbaik dalam memajukan keterbukaan informasi publik dan perlindungan data pribadi di Tanah Air.

“Indonesia melihat peluang integrasi tata kelola perlindungan data pribadi dengan keterbukaan informasi publik,” jelasnya.

Dalam kunjungan KI Pusat ke Kantor IPC Kanada itu, Arya yang memimpin delegasi datang bersama dua Komisioner KI Pusat lainnya, diantaranya Rospita Vici Paulyn dan Samrotunnajah Ismail.

Delegasi Indonesia tersebut didampingi oleh Konsul Penerangan dan Sosial Budaya, Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Toronto, Kanada yang diutus oleh Konjen Dyah Asmarani.

 

Pada kesempatan itu, tambahnya, delegasi Indonesia tersebut kemudian diterima oleh Wakil Ketua IPC yaitu Warren Mar, yang sehari-hari bertugas dalam fungsi Penyelesaian Sengketa Informasi dan Data Pribadi.(Red)


  •  
  •  
  •  
  •  
  •   
  •  

Periksa Juga

Ketua Pemuda Batak Bersatu: Pembangunan di Kalteng Harus Berkelanjutan

        Pengunjung : 403 Palangka Raya, Betang.Tv – Kontestasi demokrasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalimantan Tengah …