betangTV SALURAN HIBURAN | INFORMASI | DAN BERITA
Palangka Raya, Betang.Tv – Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM, dan Perindustrian (DPKUKMP) Kota Palangka Raya akan memberikan Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) kepada para pelaku usaha mikro.
Tiap Usaha Mikro dan Menengah (UMKM) akan mendapatkan bantuan Rp2,5 juta, bantuan akan disalurkan kepada 1000 UMKM di Kota Palangka Raya.
Pendaftaran tersebut dibuka mulai Senin 24 Maret 2025. Rencana semula, pendaftaran dibuka hingga 17 April 2025.
Namun baru dua hari pendaftaran, kuota langsung terpenuhi bahkan melebihi, sehingga pada hari kedua Selasa 25 Maret 2025, pendaftaran ditutup.
Dilansir dari voxkalteng.com, Kepala DPKUKMP Kota Palangka Raya Samsul Rizal mengatakan bahwa pendaftaran sudah ditutup karena kuota yang dicari sudah dipenuhi.
“Yang mendaftar bahkan lebih dari 2 ribu UMKM. Terpaksa langsung kita tutup,” kata Samsul, Rabu (26/3/2025),
Ia mengaku tak menyangka pendaftar begitu membeludak, hanya dalam dua hari sudah melebihi kuota.
“Yang dicari hanya 1000, sementara yang daftar lebih dari 2000. Jadi nanti kita akan lakukan verifikasi,” ungkapnya.
Diuraikannya, salah satu yang nantinya diverifikasi adalah setiap Kartu Keluarga hanya boleh mengajukan satu UMKM. Jika lebih, maka akan dicoret.
Untuk bantuan ini, lanjut Samsul, Pemerintah Kota sudah menyiapkan dana Rp2,5 Miliar.
“BPUM yang diberikan oleh Pemerintah Kota Palangka Raya sebesar Rp2,5 juta per penerima, dengan total kuota sebanyak 1000 pelaku usaha mikro,” bebernya.
Program ini merupakan salah satu upaya Pemko Palangka Raya untuk memperkuat sektor ekonomi kerakyatan.
“Dengan adanya bantuan ini, diharapkan pelaku usaha mikro dapat lebih berdaya dan berkembang secara mandiri. Program BPUM ini diharapkan bisa membuat pelaku usaha mikro semakin produktif dan mandiri,” timpalnya.
Ini juga bentuk komitmen pemerintah untuk terus mendukung sektor UMKM di Kota Palangkaraya.
“BPUM tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi pelaku usaha mikro, tetapi juga diyakini dapat memberi dampak positif yang lebih luas, salah satunya dengan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah,” tandasnya.(Red)
