Tamiang Layang, Betang.tv – Pemerintah Kabupaten Barito Timur (Bartim) melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan setempat menggelar Pemilihan Duta Baca Tingkat Kabupaten melalui Lomba Pidato yang diikuti oleh pelajar SLTP dan SLTA dari seluruh Kecamatan.
Kegiatan digelar di Aula Dinas Pertanian Bartim ini dibuka secara resmi oleh Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Ari Panan P Lelo, Rabu (23/4/2025).
Ari Panan dalam amanatnya menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh undangan dan peserta lomba yang hadir, termasuk Kepala Sekolah, Guru Pendamping, Tim Juri, pejabat fungsional pustakawan, serta pejabat eselon III dari Dinas Perpustakaan Provinsi Kalimantan Tengah.
“Kegiatan ini merupakan upaya bersama dalam membentuk masyarakat pembelajar melalui literasi. Duta Baca yang terpilih diharapkan menjadi role model dalam membudayakan gemar membaca dan mendorong terbentuknya komunitas baca di tingkat kabupaten,” ujar Ari Panan.
Ari Panan juga menyampaikan kegiatan ini sejalan dengan Undang-undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan serta Peraturan Gubernur Kalimantan Tengah Nomor 58 Tahun 2020 yang menekankan pentingnya pembudayaan gemar membaca melalui kegiatan sosialisasi, promosi, kompetisi, dan apresiasi.
Pemkab Bartim juga memiliki landasan hukum kuat dengan adanya Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2018 tentang Pengembangan Perpustakaan.
Tema yang diusung tahun ini ujar Ari Panan, adalah “Duta Baca sebagai Role Model dalam Upaya Membudayakan Gemar Membaca dan Mempromosikan Perpustakaan Aktif dalam Program Kegiatan Perpustakaan Membentuk Komunitas Baca di Kabupaten”.
“Tema ini mencerminkan semangat transformasi literasi berbasis partisipasi generasi muda,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia, Ernawaty dalam laporannya menyampaikan bahwa lomba pidato ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Pengukuhan Bunda Literasi Kabupaten dan Kecamatan.
Selain lomba pidato, turut digelar lomba menggambar dan mewarnai yang melibatkan peserta dari seluruh 10 Kecamatan di Bartim.
“Sebanyak 90 peserta mewakili SLTP dan SLTA dari seluruh kecamatan. Mereka akan bersaing untuk menjadi Duta Baca Kabupaten dan berkesempatan maju ke tingkat provinsi dan nasional,” jelas Ernawaty.
“Melalui kegiatan ini diharapkan akan muncul duta-duta baca yang dapat menginspirasi lingkungan sekolah, keluarga, dan masyarakat,” tukasnya.(Red)