Palangka Raya, Betang.tv – Aliansi Pelajar Kalimantan Tengah (Kalteng) dengan berat hati memutuskan untuk menarik diri dari aksi demonstrasi yang akan digelar di Gedung DPRD Provinsi setempat.
Ketua Aliansi Pelajar Kalteng, Ason, menuturkan bahwa keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan keselamatan dan keamanan para pelajar yang menjadi anggota aliansi.
“Dalam beberapa waktu terakhir, kita telah menyaksikan banyak pelajar yang mengalami luka-luka bahkan dipukuli oleh pihak aparat dalam aksi demonstrasi,” ungkapnya, Minggu (31/8/2025) malam.
Baru-baru ini, bebernya, kejadian serupa terjadi lagi yang mengakibatkan beberapa pelajar mengalami cedera parah.
Oleh karena itu, pihaknya tidak ingin melihat kejadian serupa terjadi lagi dan membahayakan keselamatan para pelajar terkhususnya di Kota Palangka Raya.
Sebagai aliansi yang peduli dengan hak-hak dan kesejahteraan pelajar, pihaknya bertekad untuk menjaga keselamatan dan keamanan.
“Kami memutuskan untuk tidak terlibat dalam aksi demonstrasi ini, dan mencari cara-cara lain yang lebih aman dan efektif untuk menyampaikan aspirasi dan tuntutan kami,” tegasnya.
“Kami berharap keputusan ini dapat dipahami oleh semua pihak, dan kami tetap berkomitmen untuk memperjuangkan hak-hak dan kepentingan pelajar di Kalimantan Tengah,” tandasnya.(Red)