Murung Raya, Betang.tv, – Jauh di pedalaman Kabupaten Murung Raya, tepatnya di Desa Tumbang Tuan dan Tumbang Naan, Kecamatan Sumber Barito, tersimpan keindahan alam yang belum banyak dikenal publik. Kawasan ini bukan hanya kaya akan sumber daya hutan, perkebunan, dan tambang, tetapi juga menyimpan sebuah destinasi wisata eksotis: Air Terjun Sabunut.
Air terjun ini diyakini sebagai yang tertinggi di Kalimantan Tengah, dengan ketinggian lebih dari 50 meter. Derasnya air jatuh di sela perbukitan Bukit Macan dan Bukit Pasir, menghadirkan panorama menakjubkan yang masih alami, seakan tak tersentuh modernisasi. “Kalau datang ke sini, rasanya seperti menemukan surga tersembunyi,” ujar seorang warga setempat.
Selain pesona air terjun, hutan lebat di sekitarnya menjadi paru-paru dunia yang menyimpan keanekaragaman hayati. Udara segar, suara burung hutan, hingga gemericik sungai menambah keunikan suasana. Potensi wisata ini masih belum tergarap maksimal, mengingat jarak tempuh yang cukup jauh, sekitar 280 kilometer dari Puruk Cahu, ibu kota Kabupaten Murung Raya.
Namun, bagi mereka yang gemar bertualang, perjalanan panjang menuju Sumber Barito menjadi bagian dari pengalaman berharga. “Meski aksesnya menantang, keindahan alam yang ditawarkan membuat lelah hilang seketika,” tambah warga lainnya.
Lebih dari sekadar destinasi, kawasan Tumbang Tuan dan Tumbang Naan adalah cerminan kekayaan alam Kalimantan yang masih terjaga. Di tengah geliat eksploitasi tambang dan perkebunan, keberadaan Air Terjun Sabunut seolah mengingatkan bahwa Murung Raya menyimpan potensi pariwisata berkelas dunia. (Red)