Palangka Raya, Betang.tv, – Langit malam Kota Palangka Raya berubah istimewa, Minggu (7/9/2025) hingga Senin (8/9/2025) dini hari, saat fenomena gerhana bulan total berlangsung. Masyarakat menyambutnya dengan penuh antusias, bahkan banyak yang rela menunggu sejak awal proses gerhana hingga bulan perlahan memerah seperti diprediksi para astronom.
Warga tidak hanya menikmati pemandangan, tetapi juga mengabadikan momen langka itu lewat foto dan video. Suasana kian hidup, ketika anak-anak, remaja hingga orang dewasa ikut berbaur, menatap langit dengan takjub dari halaman rumah maupun titik pengamatan lain di kota.
“Gerhana bulan sebenarnya bisa dilihat dengan mata telanjang, namun dengan teleskop fase umbra terlihat jauh lebih jelas,” ujar Rudi, salah seorang warga. Ia mengaku baru kali ini menyaksikan langsung perubahan bulan di malam hari. “Jarang sekali bisa melihat fenomena seperti ini. Rasanya menakjubkan,” katanya dengan wajah sumringah.
Cuaca cerah sepanjang malam membuat warga Palangka Raya beruntung bisa menikmati gerhana total dari awal hingga akhir. Bulan yang perlahan berubah warna menjadi merah tembaga, seolah menghadirkan panggung alam semesta yang memukau. (Red)