betangTV SALURAN HIBURAN | INFORMASI | DAN BERITA
Palangka Raya, Betang.tv – Semangat nasionalisme menggelora di Halaman Kantor Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Minggu (5/10/2025), saat digelarnya Upacara Parade Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Upacara yang berlangsung khidmat ini dihadiri langsung oleh Gubernur Kalteng H Agustiar Sabran bersama Wakil Gubernur H Edy Pratowo, serta jajaran Forkopimda, TNI-Polri, dan ribuan tamu undangan.
Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Kepala Staf Kodam (Kasdam) XXII/Tambun Bungai, Brigjen TNI Sugiyono, yang membacakan amanat Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. Dalam amanatnya, Panglima menegaskan, tema peringatan tahun ini, “TNI Prima, TNI Rakyat, Indonesia Maju”, merefleksikan komitmen TNI untuk terus menjadi institusi yang Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif dalam menghadapi tantangan zaman.
“TNI lahir dari rakyat, berjuang bersama rakyat, dan mengabdi sepenuhnya untuk rakyat,” tegas Brigjen Sugiyono saat membacakan amanat tersebut.
Panglima TNI juga mengingatkan pentingnya soliditas internal dan sinergitas antarinstansi, khususnya di tengah dinamika global yang kian kompleks. Ia menekankan agar setiap prajurit tidak mudah terpengaruh disinformasi atau provokasi di media sosial yang dapat merusak persatuan.
“Gunakan media sosial secara bijak. Jangan sampai prajurit TNI terjebak dalam arus informasi yang menyesatkan,” pesannya.
Selesai upacara, Gubernur Kalteng menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh prajurit TNI di mana pun bertugas. Ia menyebut, keberadaan TNI bukan hanya simbol kekuatan pertahanan, tetapi juga penjaga kedaulatan dan perekat bangsa.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, kami mengucapkan Dirgahayu ke-80 TNI. Semoga TNI terus jaya menjaga keutuhan NKRI dan menjadi garda terdepan dalam mewujudkan Kalteng Berkah, Kalteng Maju, menuju Indonesia Emas 2045,” ujar Gubernur.
Sementara itu, Wakil Gubernur menambahkan, momentum HUT TNI ke-80 harus menjadi refleksi bersama untuk memperkuat semangat kebersamaan dan gotong royong antar elemen bangsa.
“TNI adalah kebanggaan rakyat Indonesia. Semoga semakin kuat, modern, dan tetap menjadi sahabat rakyat,” ungkapnya.
Sebagai penutup acara, digelar Penganugerahan Tanda Kehormatan Republik Indonesia oleh Inspektur Upacara serta pertandingan catur simultan yang mempertemukan Gubernur Kalteng dengan delapan prajurit TNI menjadi simbol keakraban dan sinergi antara pemerintah daerah dan aparat pertahanan negara.(Jky)
