Palangka Raya, BetangTV News,- Gereja Katedral Santa Maria Palangka Raya hari ini memperingati Kisah Sengsara Yesus Kristus yang didera, wafat di kayu salib sebagai simbol penebusan dosa umat Manusia, dengan melaksanakan Misa Jumat Agung, sebagai rangkaian Tri Hari Suci menjelang Perayaan Paskah.
Misa Jumat Agung yang dimulai secara serentak pukul 15.00 WIB, diikuti umat Katolik di Katedral, dilaksanakan pada tiga tempat, yakni Gereja Katedral, Aula GSG Tjilik Riwut, dan Gereja Santo Yosef, Jalan Kakatua, Komplek Perumnas Palangka Raya.
Misa Jumat Agung di Katedral dipimpin Uskup Palangka Raya, Mgr. DR. Aloysius Sutrisna Atmaka, MSF dengan pendamping RD Emilianus, sedangkan di Aula GSG Tjilik Riwut, Misa dipimpin Pastor Paroki RD Patrisius Alutampu, sementara Misa di Gereja Santo, dipimpin RD Sylvanus Subandi.
Pembagian lokasi misa ini menjadi 3 tempat menurut Ketua Panitia Paskah Paroki Katedral 2022, Yulianus D. Nahar, merupakan prosedur yang diterapkan sebagaimana ketentuan PPKM Level III, mengingat ancaman Pandemi Covid 19 masih ada. Sehingga Dewan Pastoral Paroki Katedral memutuskan untuk menguraikan jumlah umat yang beribadah, menyesuaikan kapasitas Gereja dan Aula.
“ Kapasitas di Katedral itu 3000 orang, karena ketentuan dalam PPKM level jadi ditetapkan maksimal hanya 50 persen,” kata Yulianus.
Dia menambahkan bahwa pelaksanaan misa Jumat Agung di Katedral Santa Maria dilaksanan 2 kali. Yakni pada pukul 15.00 WIB dan misa kedua dilaksanakan pada pukul 19.00 WIB.
“Umat Katolik yang beribadah Jumat Agung secara langsung, yakni mereka yang telah melakukan pendaftaran di Sekretariat Paroki Katedral, dan Panitia Paskah mewajibkan Umat menggunakan Kartu Misa selama rangkaian Pekan Suci tahun 2022”, tutup Yulianus. (RED++CC)