Palangka Raya, BetangTv News – Untuk menghindari penyelewengan dan pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite dan Bio Solar secara berulang-ulang oleh oknum tertentu.
Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan Perindustrian (DIsdagkoperin) Kota Palangka Raya melalui Tim Terpadu melakukan pemantauan dan pengecekan di seluruh SPBU yang ada di Kota setempat, Jumat (24/6/2022).
Kabid Perdagangan pada Disdagkoperin Kota Palangka Raya, Hadriansyah mengungkapkan, terkait sidak SPBU yang dilakukan itu dikakarenakan belakangan ini terjadi antrean di beberapa SPBU yang berlangsung berhari-hari itu karena dampak stok BBM jenis Pertalite langka.
“Dalam sidak ini Tim Terpadu mendapati sebuah mobil sedang antre dan menggunakan tangki modifikasi yang ditaruh di bagian belakang tempat duduk. Sang supir pun langsung ditegur, dan petugas SPBU diminta tidak melayani pelangsir,” tutur Hadriansyah.
Diungkapkan Hadriansyah, salah satu penyebab langkanya Pertalite di Kota Cantik itu karena ulah pelangsir yang setiap hari berkali-kali antre di SPBU.
“Kondisi ini tentu tidak dibenarkan dan harus dicegah agar tidak dilakukan lagi. Kita pastikan dalam sidak ini stok BBM khususnya Pertalite cukup, dan sekarang sudah tidak terjadi kelangkaan lagi dan antrean di SPBU kembali normal,” tegas Hadriansyah.(Red)