Mengais Rezeki Dengan Jualan Burung Punai Di Pinggir Jalan

  •  
  •  
  •  
  •  
  •   
  •  

Palangka Raya, Betang.Tv News – Para pengguna jalan yang melintasi Jalan G Obos Kota Palangka Raya, tak jauh dari kawasan Kampus Poltekkes Palangka Raya, sudah tidak asing dengan adanya seorang pedagang burung jenis Punai, tepatnya di persimpangan jalan G Obos – C Bangas atau Raden Saleh.

Pedagang burung punai bernama Misdan (54) tersebut setiap hari mangkal di lokasi tersebut.

Harganya pun cukup terjangkau, per ekornya dipatok dengan harga Rp20.000 tetapi jika membeli dalam skala besar harga bisa berkisar Rp17.500 per ekornya.

“Burung punai yang saya jual ini diantar oleh para pemburu yang ada di wilayah Kabupaten Katingan,” kata pria warga Bangas Permai Kota Palangka Raya ini, Sabtu (25/2/2023).

Dalam sehari, ungkap Misdan, sedikitnya 20 hingga 30 ekor burung yang terjual. Warga lebih suka jenis burung punai tanah, karena dapat dikonsumsi sebagai lauk pauk.

“Pembelinya dari berbagai macam kalangan kebetulan melintas di jalan ini. Seharinya bisa 50 ekor burung yang terjual,” beber Misdan.

Misdan yang juga sarjana hukum ini melakoni usahanya menjual beragam jenis unggas, mengaku sangat senang karena dengan usaha ini cukup untuk memenuhi  kebutuhan hidup keluarganya sehari-hari.

Untuk diketahui Punai (bahasa Inggris: Green Pigeon) adalah genus burung berukuran sedang hingga besar yang tergolong famili Columbidae dan bersaudara dekat dengan merpati. Punai termasuk burung arboreal yang beraktivitas di atas pohon, memamakan buah-buahan. Genus ini terdiri dari 23 spesies. Burung punai (bangsa: Columbiformes,suku: Columbidae) tersebar luas di kepulauan Sunda Besar, yaitu Sumatera, Kalimantan, Jawa dan Bali (RED)


  •  
  •  
  •  
  •  
  •   
  •  

Periksa Juga

Wakil Ketua II DPRD Bartim Membuka Bintek Wirausaha Baru IKM

        Pengunjung : 367 Tamiang Layang, Betangtv – Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Barito Timur, …