Warga Palangka Raya Diingatkan Jangan Mudik Ditengah Pandemi Covid-19

  •  
  •  
  •  
  •  
  •   
  •  

Palangka Raya, BetangTv News – Masih merebaknya pandemi wabah virus Corona atau Covid-19 dan di Kota Palangka Raya masuk zona merah penyebaran virus tersebut tentu akan sangat rentan bagi masyarakat bisa terpapar virus tersebut.

Terkait itu, Walikota Palangka Raya, Fairid Naparin kembali mengingatkan masayarakat kota setempat agar menunda dulu niat untuk mudik ke kampung halaman.

Disadari, sebentar lagi umat muslim bersiap menyambut bulan suci Ramadan 1441 Hijriah tahun 2020 dimana tidak sedikit masyarakat yang ingin mudik untuk dapat menjalankan ibadah puasa di kampung halamannya.

“Kita berharap masyarakat dapat menahan diri dulu atau menunda dulu pulang kampung. Terlebih Palangka Raya sendiri masih belum aman dari penyebaran Covid-19,” ujar Fairid baru-baru ini.

Orang nomor satu di Kota Palangka Raya ini mengaku khawatir apabila warga memaksakan diri pulang kampung dan ketika berkumpul bersama keluarga tanpa disadari ada anggota keluarga yang terpapar Covid-19 tentu keluarga itu sendiri akan kesusahan.

“Virus ini tanpa bisa disadari setiap orang. Apakah dirinya terpapar atau tidaknya. Terlebih Covid-19 mengenai orang, namun tanpa gejala. Nah, ini yang sangat dikhawatirkan,” tegas Fairid.

Ditambahkan, momen ramadan sudah menjadi tradisi untuk berkumpul dengan keluarga, namun dengan kondisi pandemi virus ini, akhirnya membuat bulan suci ramadan kali ini sangatlah berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

“Negara-negara di dunia, termasuk di Indonesia hingga Kota Palangka Raya merasakannya kondisi ini. Namun masyarakat harus bersabar untuk melewatinya. Mari kita bersama memutus mata rantai virus ini dengan menjalankan setiap kebijakan pemerintah,” tandas Fairid.(Red)


  •  
  •  
  •  
  •  
  •   
  •  

Periksa Juga

Ini Pesan Pemuda Kalimantan Tengah di Hari Jadi Kota Palangka Raya Ke-67

        Pengunjung : 453 Palangka Raya Betang.Tv- Tokoh muda Kalimantan Tengah sekaligus Demisioner Wakil Presiden …