Palangka Raya, BetangTV News, – Meski masih dalam suasana Pandemi Covid 19, yang masih menghantui masyarakat di tanah air, salah satu jenis olah raga bela diri yakni Tae Kwon Do, yang kini mulai digemari oleh masyarakat di berbagai usia, dari anak-anak hingga orang dewasa.
Tae kwon do adalah salah satu seni bela diri paling favorit yang berasal dari negara Korea. Olahraga ini sudah mendunia dan sering dipertandingkan dalam berbagai kejuaraan internasional.
Meningkatnya animo masyarakat terhadap olah raga seni bela diri asal Korea ini, tidak lepas dari berbagai manfaat yang diperoleh. Salah satu manfaat tersebut dilihat dari segi kesehatan, yang berdasarkan penelitian ternyata olah raga taekwondo sangat baik untuk perkembangan otak.
Di Palangka Raya, perkembangan olah raga bela diri Taekwondo saat ini mulai meningkat. Salah satu penggiat olah raga yang cukup ternama adalah perguruan Taekwondo “P Dojang Dragon”, yang rutin melakukan pembinaan dan patihan bagi warga Kota ini terutama kalangan anak-anak dan remaja.
Perguruan yang bermarkas di Aula Sekretariat Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Kalimantan Tengah Jalan Haji Ikap, Palangka Raya ini, secara rutin menggelar kegiatan latihan bagi anggotanya dari berbagai tingkatan sabuk pada hari Jumat dan Minggu sore. Tentunya pelatihan yang dilaksanakan secara ketat menerapkan Protokol Kesehatan Covid 19.
Bagi para orang tua, membekali putra-putrinya yang berusia dini dengan mengikutsertakan mereka dalam kegiatan olah raga taekwondo, tentu sangat banyak manfaatnya.
Sebagian besar orang tua mengharapkan anak-anak yang memiliki minat dan bakat tinggi ini nantinya menjadi tunas tunas baru atau bibit unggul dalam dunia olah raga bela diri di Provinsi Kalimantan Tengah.
Ming Apriady, seorang Jurnalis di Palangka Raya mengungkapkan, sangat senang anak puterinya, Anya Claudia siswa kelas 3 SMP Katolik Palangka Raya tertarik dengan cabang olah raga ini. Anaknya baru bergabung sebagai atlit pemula di Perguruan Taekwondo P Dojang Dragon ini.
Menurut Ming, selain sebagai bekal bagi anaknya di masa yang akan datang, olah raga bela diri yang lebih memfokuskan pada kekuatan kaki ini (tendangan), dengan pola latihan rutin dan tekun sejak usia dini diharapkan menjadi motivasi bagi anak guna meningkatkan prestasi khususnya di dunia olah raga bela diri.
“Saya berharap instansi terkait baik di jajaran Pemerintah Kota Palangka Raya maupun Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah secara kontinyu memperhatikan dan melakukan pembinaan prestasi talent-talent muda berbakat daerah ini guna melahirkan bibit atlit Taekwondo handal”, tutupnya. ***Red/Jhn