Bupati Bartim Dorong Percepatan Transformasi Layanan Publik


Tamiang Layang, Betang.tv –  Bupati Barito Timur (Bartim), Muhammad Yamin meninjau langsung kondisi Pasar Toemenggung Djayakarti Tamiang Layang, Rabu (4/6/2025).

Kunjungan ini merupakan bentuk perhatian serius pemerintah daerah terhadap keberlangsungan pusat ekonomi rakyat sekaligus bagian dari upaya mendorong percepatan transformasi layanan publik melalui Program Unggulan SEGAH.

Didampingi oleh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, Pimpinan Bank Kalteng cabang Tamiang Layang, Kepala UPT Pasar  dan Tim Percepatan 20 Program Unggulan SEGAH, Bupati memantau langsung kondisi pasar dari lantai satu hingga lantai tiga. Peninjauan ini bertujuan untuk mengidentifikasi berbagai potensi dan tantangan teknis sebagai dasar perencanaan pembangunan ke depan.

Usai peninjauan, Bupati menyayangkan masih banyaknya los pasar yang tidak dimanfaatkan secara optimal oleh para pedagang.

Ia menegaskan bahwa ke depan Pasar Toemenggung Djayakarti tidak hanya akan difungsikan sebagai pasar tradisional, melainkan akan dikembangkan menjadi kawasan terpadu yang mencakup layanan publik dan fasilitas pendukung ekonomi lainnya.

“Lantai satu tetap akan menjadi area utama bagi pedagang. Di lantai dua akan kita bangun Mal Pelayanan Publik (MPP) yang menyatukan berbagai layanan pemerintahan agar masyarakat lebih mudah mengaksesnya. Sedangkan lantai tiga, kita rencanakan menjadi fasilitas hotel yang representatif,” ujarnya.

Menurutnya, keberadaan hotel yang memadai sangat dibutuhkan di Bartim. Selama ini, banyak pelaku usaha maupun tamu dari luar daerah memilih menginap di wilayah tetangga seperti Tanjung, Kabupaten Tabalong, karena minimnya fasilitas penginapan di Tamiang Layang.

Transformasi Pasar Toemenggung Djayakarti ini merupakan bagian integral dari komitmen Pemkab Bartim melalui Program Unggulan SEGAH dalam membangun infrastruktur modern dan meningkatkan kualitas layanan publik.

Modernisasi pasar ini tak hanya menyangkut aspek fisik bangunan, namun juga menyasar peningkatan tata kelola ekonomi kerakyatan dan integrasi layanan publik secara efektif.

“Kita ingin pasar ini bukan hanya ramai, tapi juga memberi nilai tambah bagi pelayanan masyarakat dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal,” tutupnya.(Mad/Red)


Periksa Juga

446 Honorer Bartim Resmi jadi PPPK, Bupati Yamin: Amanah Besar untuk Bangun Birokrasi Sehat

        Pengunjung : 137 Tamiang Layang, Betang.tv – Sebanyak 446 tenaga honorer di Kabupaten Barito …