Tamiang Layang,Betangtv – Dewan Pimpinan Cabang(DPC) Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Barito Timur, Provinsi Kalimantan Tengah gelar Musyawarah Cabang (Muscab) Ke-I yang dilaksanakan di wisata Luaw Banse,kecamatan Dusun Timur Kamis,30 November 2023.
Acara tersebut dibuka langsung oleh Sekretaris daerah, Panahan Moetar M.Si dan turut dihadiri Ketua DPRD Bartim, Nursulistio,pimpinan Forum koordinasi daerah(Forkompimda) dan Kepala desa se- Bartim beserta beberapa para tamu undangan.
Usai membuka acara, Panahan Moetar saat diwawancarai awak media mengatakan bahwa dengan adanya Muscab dengan kepengurusan yang baru dapat memberi kontribusi demi kemajuan pembangunan di Bartim.
“Nah sekarang sudah mendekati masa akhir maka dibentuklah hari ini mereka akan bermusyawarah untuk memilih kepengurusan baru,kami berharap kepengurusan ini juga nantinya secara keseluruhan menghasilkan suatu keputusan yang baik untuk kemajuan terutama untuk desa-desa kita di Kabupaten Barito Timur,”ucap Panahan.
Menurutnya yang perlu dilakukan APDESI secara khusus di Bartim yakni,pertama tugas mereka adalah berkoordinasi antara semua kepala desa sehingga terjadi hubungan komunikasi pembangunan yang bersinergi antar desa. yang kedua mereka tetap fokus kepada anggaran desa untuk mereka melakukan kegiatan-kegiatan yang terkoordinasi di antara desa.
“Untuk versi Kabupaten mereka akan sesuai dengan tugas mereka dalam mengusulkan tugas dan kewenangan kabupaten dan apabila di desa itu ada wilayah kewenangan dari provinsi,mereka akan menyampaikan sesuai dengan sistem perencanaan kita dan nanti pemerintah Kabupaten akan melanjutkan ke provinsi maupun ke pusat,” jelas Panahan.
Sementara,Ketua Panitia Pelaksana Muscab DPC APDESI ke- I,Marinus menjelaskan bahwa kegiatan diharapkan dapat membentuk satu pemikiran sesuai program yang terencana dalam menjalankan kebijakan dan dengan kehadiran APDESI dapat mempererat silahturahmi dan bersinergi dengan semua element.
“Kami melaksanakan musyawarah cabang APDESI di Kabupaten Barito Timur dengan harapan bahwa pelaksanaan musyawarah cabang ini dapat berjalan dengan baik,kemudian ada tersusun program yaitu terkait dengan keselarasan program Pusat,Provinsi,Daerah sampai ke Desa,”tutur Marinus.
Menurut Pria yang menjabat sebagai Kepala desa Jeweten ini kehadiran APDESI dapat membentuk keselarasan,hitungan dari sama-sama kepala desa bahu-membahu menjalankan kebijakan terutama yang terkait dengan masalah batas Desa.
“APDESI ini nanti di Barito Timur sebagai asosiasi atau wadah untuk menjalin komunikasi,saling bersinergi antara semua elemen terkait dengan Pemerintah daerah, Kemudian DPRD dan seluruh elemen masyarakat.Itulah gunanya APDESI ini, nah kemudian para kepala desa juga turut bergabung dan tidak cuma kepala desa Badan Permusyawaratan Desa pun boleh bergabung dengan APDESI.itu adalah tujuan untuk sama-sama membangun desa,” jelas Marinus.
Sebelumnya disisi lain dalam sambutannya, Ketua DPC APDESI Bartim,Yapapes mengatakan bahwa di Kabupaten Barito Timur sudah terbentuk DPC APDESI pada tahun 2020,namun kendala situasi masa pandemi terkait Covid-19 dan di tahun 2022 pengurus Provinsi melaksanakan Musyawarah daerah dan untuk memenuhi struktur maka pengurus DPC dipercayakan untuk menjabat sebagai ketua APDESI Bartim.
“Ini sebuah kebanggaan bahwa di Barito Timur sudah ada APDESI sebagai wadah para kepala desa berkomunikasi mewujudkan suatu harapan dan menjalankan amanah yang memang sudah dipercayakan oleh masyarakat kepada para kepala desa,”ucap Yapapes.
Menurut Yapapes yang juga mantan kepala desa Balawa ini bahwa dibentuknya APDESI bertujuan memperjuangkan kemakmuran masyarakat secara khusus di Barito Timur. (Jetry)