Demonstrasi Sosialisasi Pembuatan Tanaman Pangan Berbasis Organik Bersama BRIN

Tamiang Layang,Betangtv– Kembali hadir program dari Badan Riset dan Inovasi Nasional(BRIN) bekerjasama dengan Anggota Komisi VII DPR RI Willy.M.Yoseph melaksanakan kegiatan sosialisasi pembuatan tanaman pangan berbasis
organik yang diikuti oleh penyuluh dan kelompok tani (Poktan)se-kabupaten Barito Timur(Bartim) yang digelar di aula Hotel ADE,Selasa (12/09/2023).

Dalam sambutannya, Wahyu Setiyadi selaku Pranata Humas dan Ahli Muda Biro Manajemen Badan Riset dan Inovasi Nasional(BRIN) mengapresiasi kepada peserta yang dapat
hadir dan berkumpul mengikuti Sosialisasi Pembuatan Tanaman Pangan Berbasis
Organik pada Program Komunikasi Publik BRIN untuk Masyarakat.

“Kami dari Badan Riset dan Inovasi Nasional sangat bergembira mendapatkan kesempatan yang baik pada hari ini dapat bertemu dengan Bapak/Ibu peserta Sosialisasi untuk berbagi pengalaman,berbagi ilmu
pengetahuan melalui narasumber dari instruktur BRIN yang kami hadirkan,”ucap Wahyu.

Lebih lanjut dikatakan Wahyu bahwa Kegiatan Sosialisasi pada hari ini, merupakan kegiatan kemitraan antara Komisi
VII DPR RI dengan BRIN dan di inisiasi oleh Bpk.DR.IR.WILLY M.YOSEPH,M.M.
Program ini berfokus pada peningkatan kapasitas(capacity building)masyarakat dalam menyelesaikan persoalan di lingkungan mereka.

Target program ini adalah berbagai segmen masyarakat, mulai dari kelompok masyarakat secara umum,usaha mikro, kecil,dan menengah (UMKM),hingga kalangan pelajar. Program ini dilakukan dalam bentuk Sosialisasi,pelatihan, bimbingan teknis,dan sebagainya yang melibatkan sumber daya pakar dari BRIN sesuai dengan persoalan yang ada
di masyarakat.

Berdasarkan Perpres No.78/2021 tentang BRIN yang ditandatangani Presiden
Jokowi pada 24 Agustus 2021,pada pasal 3 BRIN mempunyai tugas membantu Presiden dalam menyelenggarakan tugas pemerintahan di bidang penelitian, pengembangan, pengkajian,dan penerapan serta invensi dan inovasi, penyelenggaraan ketenaganukliran, dan penyelenggaraan keantariksaan secara
nasional yang terintegrasi.

Dalam hal ini BRIN menjadi satu badan tersendiri dengan adanya peleburan BATAN,BPPT,LAPAN dan LIPI serta lembaga riset di kementerian dan lembaga.

Untuk diketahui bahwa BRIN bertugas melakukan monitoring, pengendalian,dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi Badan Riset dan Inovasi Daerah(BRIDA)
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Pemerintah dalam hal ini, BRIN perlu memberikan instrumen dukungan kepada masyarakat.

Diseminasi hasil riset dan inovasi yang dimiliki oleh BRIN diharapkan mampu memberikan solusi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.Selain itu, peningkatan kapasitas sumber daya manusia dalam memanfaatkan hasil riset dan inovasi juga perlu dilakukan untuk meningkatkan adopsi hasil riset dan inovasi sekaligus memberikan jaminan keberlanjutan proses pemanfaatan pada
masyarakat.

Pada kesempatan itu juga,Wahyu menyampaikan ucapkan penghargaan setinggi-tingginya
kepada Bpk.DR.IR. WILLY.M.YOSEPH, M.M.,atas kesempatan yang diberikan
kepada BRIN dan atas komitmennya untuk terus membina masyarakat, khususnya para akademisi dan mahasiswa di Kalimantan Tengah. Kepada seluruh peserta pelatihan, kami ucapkan selamat mengikuti Pelatihan.

“Silahkan mencari tahu sebanyak-banyaknya informasi yang perlu diketahui dari narasumber.Untuk dimanfaatkan sebagai bekal keberhasilan publikasi sebagai periset,” tutupnya.

Sementara,Anggota Komisi VII DPR RI dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada para peserta yang hadir dan Panitia beserta pengurus BRIN yang telah melaksanakan kegiatan Sosialisasi.

Willy juga memaparkan program dan manfaat BRIN serta kegiatan Pelatihan untuk para petani agar dapat menjadi maanfaat yang diperlukan nantinya sebagai penyuplai bahan pangan di Ibu Kota Negara.

Kegiatan berlangsung dengan pemaparan dari Instruktur BRIN, Sodic Jauhari,S.P.M.P., peneliti Ahli Pusat Riset Tanaman Pangan dengan praktek langsung yang di contohkan dan diikuti oleh seluruh peserta yakni Penyuluh dan kelompok tani.(Jetry)