Eli Sumadi: Bangsa Yang Besar Berpedoman Bergotong Royong

  •  
  •  
  •  
  •  
  •   
  •  

Tamiang Layang,  BetangTvNews,  – Menanggapi bencana alam yang terjadi di beberapa titik wilayah kabupaten Barito Timur (Bartim) Provinsi Kalimantan Tengah akibat curah hujan yang berlebihan sehingga debit air meluap ke jalan umum dan terjadi banjir yang membuat 3 kecamatan terendam air mencapai maksimal 140 cm dan minimal 50 cm.

Menurut keterangan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kabupaten Bartim, cuaca yang diprediksi bahwa curah hujan masih berlanjut 3 hari kedepan dan diharapkan masyarakat dapat mengantisipasi dalam menghadapi bencana banjir yang diduga akan meningkat.

Kepada awak media, Kepala Desa Wuran kecamatan Karusen Janang, Eli Sumadi mengatakan bahwa bangsa asli indonesia bersifat saling tolong menolong dengan semboyan gotong royong.

“Atas nama pribadi saya mengucapkan turut prihatin atas musibah yg menimpa kabupaten kita Barito Timur,” ucapnya di Tamiang Layang Sabtu (28/05/2022).

Menurut Eli, musibah yang terjadi adalah faktor alam yang menyebabkan banjir di berbagai titik hingga terdampak kepada masyarakat Barito Timur.

“Kepada saudara – saudari dibeberapa desa yang terdampak banjir secara materi dan moril banyak mengalami kerugian. Sekali lagi saya mengucapkan turut prihatin, musibah ini adalah kepedulian kita bersama untuk tolong menolong membantu semampunya,” tuturnya.

Dirinya juga berhap dengan adanya bentuk keperdulian masyarakat yang turut berpartisipasi menyalurkan bantuan dapat meringankan beban terhadap warga yang terdampak banjir.

“Dengan begitu kita meringan kan beban saudara kita yang tertimapa musibah dan kita semua bisa melewati hukum alam ini,” harap Eli Sumadi.

Sebelumnya, pada momen tersebut, Barisan Ganjar terdepan (Brigade) dan Ikatan Wartawan Online (IWO) Bartim lakukan penggalangan dana dan salurkan bantuan Sembako kepada korban yang mengalami bencana banjir.

Kepada awak media, koordinator Brigade, Dewi Sartika yang juga selaku pimpinan CV. Restu Dewi Mandiri (RDM) mengatakan bahwa penyaluran bantuan Sembako pada korban banjir adalah bentuk keperdulian yang patut dilakukan untuk meringankan beban kepada warga yang mengalami musibah.

“Kita turut hadir berperan untuk peduli kepada warga yang mengalami musibah banjir, dengan kemampuan kami untuk berpartisipasi membantu warga, kami juga akan melakukan penggalangan dana untuk membantu saudara-saudara kita,” ucapnya di posko bantuan bencana yang tersedia.

Sementara, H. Suriansyah selaku penasihat IWO Bartim mengatakan bahwa dengan adanya bencana ini tentunya bersama-sama untuk menanggulangi hal tersebut dan berterimakasih kepada donatur yang memberikan sumbangan dan berharap kepada pemegang amanah terutama IWO yang ikut serta dipercaya untuk menyalurkan bantuan kepada korban banjir agar tepat pada sasaran.

“Kita berterimakasih kepada semua pihak yang berpartisipasi membantu dan kita juga berharap penyaluran bantuan ini tepat sasaran,” harap Suriansyah.

Adapun pada kesempatan tersebut, Ketua RT 18 kelurahan Tamiang Layang, Albert yang juga ketua DPC partai Hanura merasa prihatin atas musibah yang terjadi, dirinya juga berharap agar pemerintah melalui dinas terkait dapat merespon cepat dalam penanggulangan bencana banjir.

“Dengan kejadian ini, semoga pemerintah dapat merespon cepat dan menanggapi bencana ini,” ucapnya singkat seraya mengakhiri wawancara.(Red)


  •  
  •  
  •  
  •  
  •   
  •  

Periksa Juga

Pilkada Serentak 2024, Dorong Penggunaan Alat Peraga Kampanye Ramah Lingkungan

        Pengunjung : 481 Palangka Raya, Betang.Tv – Memasuki masa kampanye pada pemilihan kepala daerah …