Demi Keluarga, Sandy Tidak Malu Sedikitpun Melakoni Badut Jalanan

  •  
  •  
  •  
  •  
  •   
  •  

Palangka Raya, BetangTv News – Pandemi Covid-19 berimbas pada sektor perekonomian.

Kondisi itu memaksa Sandy 26 tahun, harus memutar otak agar dapur tetap ngebul. Itu dilakukannya dengan melakoni menjadi badut jalanan.

Jarum jam di teriknya panas hari ini, Kamis (15/4/2021) menunjukkan pukul 13.00 WIB, lenggak-lenggok badut jalanan di bawah rindang pepohonan dan didepan pertokoan menarik perhatian pengguna jalan di wilayah Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah.

“Saya mulai melakoni ini sejak bermulanya pandemi Covid-19. Alhamdulillah dengan penghasilan jadi badut ini bisa mencukupi kehidupan sehari-hari,” ungkap ayah satu anak ini.

Diungkapkan Sandy, rata-rata per hari, dia bisa mendapatkan Rp100 sampai Rp150 ribu, dari pemberian sedekah pengguna jalan. Namun demikian, nominal itu harus dia bagi lagi untuk sewa kostum senilai Rp50 ribu.

“Berapapun yang saya dapat harus disyukuri. Yang penting ada uang saya bawa pulang. Sesekali saya tabung, kalau ada sisa sedikit,” imbuh Sandy.

Dirinya pun berujar bahwa pekerjaannya itu tidak mengganggu ketertiban umum, baik itu pengguna jalan dan lainnya, serta dirinya tidak pernah memaksa untuk meminta-minta.

“Saya seikhlasnya saja, berapapun diberi saya terima dan saya syukuri,” tukas Sandy.(Red)


  •  
  •  
  •  
  •  
  •   
  •  

Periksa Juga

Pilkada Serentak 2024, Dorong Penggunaan Alat Peraga Kampanye Ramah Lingkungan

        Pengunjung : 484 Palangka Raya, Betang.Tv – Memasuki masa kampanye pada pemilihan kepala daerah …