Palangka Raya, BetangTv News – Terkait Pembelajaran Siswa Di Tengah Keterbatasan Fisik dan Sosial, Pemerintah Kota Palangka Raya melaksanakan kegiatan Seminar Awal Kajian Virtual Class Sebagai Alternatif di era pandemi Covid-19 ini.
Kegiatan itu digelar di Ruang Rapat Peteng Karuhei II Kantor Walikota setempat, Kamis (24/9/2020).
Kurang lebih 35 orang peserta mengikuti seminar yang terdiri dari Perangkat Daerah Teknis, Camat dan Lurah di Lingkup Pemko Palangka Raya.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Kota Palangka Raya, Harry Maihiadi mengatakan bahwa seminar itu merupakan kerangka awal penelitian untuk merumuskan kebijakan-kebijakan strategis yang akan diambil.
“Tujuan ini adalah untuk mengidentifikasi permasalahan dalam penerapan pembelajaran daring atau jarak jauh di sekolah dasar hingga menengah dan menyusun perencanaan program Metode Virtual Class sebagai alternatif pembelajaran siswa di tengah keterbatasan Akses Fisik dan Sosial di Kota Palangka Raya,” ungkap Harry.
Harry menambahkan, melalui kegiatan seminar itu juga diharapkan tersedianya informasi atau data perencanaan strategis arah kajian metode virtual class sebagai alternatif pembelajaran siswa di tengah keterbatasan dan menjadi dasar acuan pelaksanaan sekaligus payung hukum dalam siklus perencanaan pembangunan daerah yang dituangkan dalam program kegiatan dan penganggaran Perangkat Daerah.(Drt/Red)