Sampit, Betang.Tv – Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Disdik Kotim) akan mempercepat pelaksanaan kegiatan agar bisa berjalan dengan baik dan selesai sesuai dengan waktu yang ditetapkan.
“Tadi dalam rapat, yang ditekankan Pak Bupati di antaranya agar program dan kegiatan di Dinas Pendidikan agar disegerakan saja kalau sudah beres,” kata Plt Kepala Disdik Kotim, Muhammad Irfansyah, Selasa (23/8/2023).
Rapat koordinasi internal Disdik Kotim yang dilaksanakan di aula rumah jabatan Bupati Kotim ini dipimpin langsung Bupati Halikinnor didampingi Sekda Fajrurrahman yang langsung memberi arahan.
Hadir dalam rapat ini Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Asisten Administrasi Umum, Kepala Bappelitbangda, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah, Kepala Badan Pendapatan Daerah, Kepala Bagian Administrasi Pembangunan.
Selain itu hadir pula Ketua/Wakil Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Ekonomi, Ketua/Wakil Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Kesejahteraan Rakyat dan Pendidikan, Ketua/Wakil Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Pemerintahan, Ketua/Wakil Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Sarana dan Prasarana Kepala Bidang Pembinaan SD, Kepala Bidang Pembinaan SMP, Kepala Bidang Pembinaan Ketenagaan, Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan PNF Dinas Pendidikan serta seluruh Koordinator Wilayah Disdik Kotim.
Rapat ini dinilai penting sebagai momen mengevaluasi capaian program dan kegiatan. Selanjutnya, ini menjadi bahan dalam membuat kebijakan untuk percepatan dan peningkatan pelaksanaan program dan kegiatan.
Selain terkait program fisik, beberapa hal juga menjadi perhatian bupati karena dinilai penting. Hal ini juga tidak terlepas dari faktor penting dalam pelaksanaan program.
“Terutama tentang TPP atau Tambahan Penghasilan Pegawai guru. Ini diminta menjadi salah satu prioritas untuk dilaksanakan dengan baik,” ujar Irfansyah.
Rapat koordinasi pengendalian dan pengoptimalan pelaksanaan program kegiatan dan sub kegiatan bidang pendidikan ini juga beberapa perhatian serius bupati, seperti bantuan agar tidak ada anak putus sekolah.
Pemerataan guru juga dibahas dalam rangka pemerataan peningkatan kualitas pendidikan. Berbagai arahan tersebut menjadi perhatian dan segera ditindaklanjuti oleh Disdik.(Red)