betangTV SALURAN HIBURAN | INFORMASI | DAN BERITA
Kuala Pembuang, BetangTv News – Berbagai inovasi mengenai keterbukaan, peningkatan pelayanan kepada masyarakat hingga upaya pelayanan prima terus dilakukan pihak kepolisian.
Salah satunya dari Polres Seruyan, Kalimantan Tengah (Kalteng) yakni melakukan inovasi pertama di lingkungan internal Polres Seruyan dengan melaksanakan lelang jabatan di lingkup Kepala Unit (Kanit) Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Seruyan.
Selain untuk keterbukaan, juga melakukan upaya menguji kopetensi tingkat pengalaman, hingga kesungguhan dalam melaksanakan tugas melayani masyarakat serta kapibilitas anggota kepolisian dalam mengemban sebuah kabatan penyidik kepala unit Reskrim.
Kapolres Seruyan AKBP Bayu Wicaksono menyampaikan bahwa dilingkup Polres Seruyan membuat inovasi peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dengan melaksanakan kegiatan lelang terbuka atau promosi jabatan terbuka di lingkungan Polres Seruyan.
“Kami, Polres Seruyan melakukan uji kompetensi kepada penyidik di lingkungan Reskrim untuk menduduki jabatan Kanit dengan melaksanakan lelang jabatan atau assesmen internal. Hal ini perlu untuk meningkatkan kualitas peningkatan pelayanan di wilayah reskrim serta kesetaraan pendidikan sarjana untuk menghadapi peningkatan pelayanan masyarakat,” ucap mantan Kasubdit Narkoba Polda dan Indagsi Reskrimsus tersebut.
Selanjutnya, lanjut Bayu, penilaian dilakukan tahapan registrasi administrasi, pengalaman kerja, tes akademik dan naskah karya perorangan serta lainya.
Lelang jabatan juga diikuti 10 penyidik yang kemudian dilakukan tes selama beberapa hari kemudian ditentukan hasilnya.
Kapolres menyebut uji kompetensi itu selain untuk memberikan kesempatan yang sama pada anggota, juga mengimplemnatasikan prinsip manajemen SDM yakni ‘The Right Man On The Right Place’ dan ‘Merit System’ serta PP 58 tahun 2010 tentang perubahan PP 27 tahun 1983 tentang pelaksanaan KUHAP.
“Lelang jabatan terbuka di internal Polres Seruyan ini bertujuan memberikan kesempatan yang sama kepada perseonil yang sudah memenuhi syarat di bidangnya untuk mengikuti tes, yang dipantau oleh tim Pokja pa Wakapolres, Kabag Sumda, Kabag Ops, Kasat Reskrim dan Kasat Intel. Berbagai kegiatan juga kita koordinasikan dengan Biro SDM Polda Kalteng, sebagai bahan evaluasi untuk pelaksanaan yang lebih baik lagi,” jelas Bayu.
Dengan demikian, tambah Bayu, dari 10 orang pendaftar atau mengajukan persyaratan semuanya dilakukan pengujian yang juga secara terbuka hingga hasilnya dilakukan penilaian oleh tim Pokja.
“Penilaian nantinya setelah semuanya diakumulasi akan terlihat anggota yang memenuhi syarat yang nantinya akan diumumkan secara terbuka,” tandas Bayu.(Red)
