Atasi Blank Spot, Pemkab Kotim Usulkan 31 Titik Pembangunan BTS ke Kominfo RI

  •  
  •  
  •  
  •  
  •   
  •  

Sampit, Betang.Tv – Serius tangani area Blank Spot, Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Pemkab Kotim) melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) setempat secara resmi mengusulkan 31 titik BTS melalui Badan Aksebillitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementrian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo RI).

“Kami sudah mengusulkan melalui Bakti Kominfo RI sebanya 31 titik, dengan sebaran kebutuhan antara lain sektor Pendidikan, kesehatan termasuk sektor keamanan dan sektor keagamaan, dan dalam waktu dekat kami akan melakukan cek lapangan bersama tim dari Bakti Kominfo untuk memastikan,” ujar Kepala Dinas Kominfo Kotim, Marjuki, Senin (29/4/2024)

Marjuki menyampaikan bahwa tahun 2024 ini Bakti Kominfo telah memprogramkan kegiatan pembangunan kembali.

“Informasi yang saya dapat bahwa Bakti kominfo sekarang ini memprogramkan wilayah-wilayah yang memang dianggap blank spot, daerah terpencil, terpencar dan terluar dan kita berharap dari 31 usulan itu dapat terpenuhi sehingga 2025 kotim bebas wilayah blankspot atau lemah signal,” terangnya.

Marjuki menjelaskan bahwa saat ini dari 168 Desa di Kotim telah memiliki 147 Desa dengan signal bagus, jadi 30 nya bisa dikatakan sebagian masih bagus tetapi lemah signal, sedangkan 8 Desa bisa dikatankan blank spot atau tidak ada signal sama sekali.

“Besok tanggal 30 April, akan ada klarifikasi secara daring beberapa wilayah yang kami usulkan yaitu Desa Rawa Sari, Desa Ganepo, Desa Tumbang Kania, Desa Biru Maju sebagai sampel dengan direktorat telekomunikasi Kominfo. Melalui klarifikasi ini kita berharap BTS dan layanan penguatan layanan internet dapat direalisasikan, sehingga kotim bebas blank spot,” tandasnya.(Red)


  •  
  •  
  •  
  •  
  •   
  •  

Periksa Juga

Audiensi dengan BUMD, Bupati Kotim Sampaikan Ini

        Pengunjung : 442 Sampit, Betang.Tv – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor audiensi bersama Badan …